Jakarta, KNEKS - Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) menerima kedatangan Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) pada Kamis (15/12).
Kunjungan UAI ini di sambut langsung oleh Sutan Emir Hidayat selaku Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah dan tim Divisi Pengembangan SDM Ekonomi Syariah KNEKS.
Kedatangan UAI ke KNEKS ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai peran pemerintah RI melalui KNEKS dalam menyemarakan dan meningkatkan pertumbuhan kontribusi ekonomi syariah pada pembangunan bangsa. Kunjungan UAI ini merupakan salah satu bentuk penerapan konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Universitas Al-Azhar Indonesia melalui mata kuliah Modul Nusantara Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
Kedatangan UAI dipimpin oleh Ade Wirman Syafei selaku Dosen Program Studi S1 Akuntansi UAI bersama dengan 30 mahasiswa dari berbagai program studi dan berbagai universitas yang tersebar di seluruh indonesia melalui program pertukaran pelajar MBKM.
Pada kesempatan ini, Emir menyampaikan pentingnya peran generasi muda terutama mahasiswa untuk berkontribusi mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. “Beberapa aksi nyata yang bisa dilakukan mahasiswa adalah dengan menggunakan bank syariah, mengkonsumsi produk-produk yang telah bersertifikasi halal, serta memulai investasi di pasar keuangan syariah,” ujar Emir.
Mahasiswa yang hadir berpartisipasi aktif dalam diskusi. Dalam diskusi, Emir menjelaskan bahwa salah satu tantangan dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia adalah keterbatasan SDM dan lambatnya pertumbuhan literasi ekonomi dan keuangan syariah. Penjelasan tersebut disampaikan sebagai tanggapan atas pertanyaan dari salah satu mahasiswa.
Di penghujung kegiatan, Ade menyampaikan bahwa KNEKS dan program-program di dalamnya merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah. Beliau berterima kasih atas penerimaan kunjungan ini dan berharap dapat menjalin lebih banyak kekerjasama dengan KNEKS kedepannya.
Penulis: Hayati Zahri, Atiqoh Nasution, Ardhini Risfa Jacinda
Redaktur Pelaksana: Ishmah Qurratu'ain