Dalam rangka pra-peluncuran Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia, Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) menyelenggarakan Indonesia Islamic Economy Festival (IIEFest) 2019 dengan mengusung tema “Halal Lifestyle di Era Milenial” di Trans Hotel Grand Ballroom, Bandung, Jumat (26/4/2019).

IIEFest merupakan sebuah acara festival yang bertujuan untuk memperkenalkan perkembangan industri halal kepada masyarakat sekaligus meningkatkan kesadaran untuk menjalankan gaya hidup halal, serta potensi manfaatnya terhadap perekonomian Indonesia. Acara ini dihadiri dan diresmikan langsung oleh Menteri PPN/Bappenas, Prof. Bambang Brodjonegoro. Dalam rangkaian acara IIEFest, terdapat penandatanganan nota kesepahaman yang dilakukan antar pelaku industri keuangan Syariah diantaranya antara BRI Syariah dan Paytren serta antara Fintek Syariah Ammana dengan BMT Jawa Barat, PBMT Ventura, dan Laznas Al-Azhar. 

IIEFest mendatangkan 16 pembicara yang dibagi kedalam sesi terpisah dalam bentuk gelar wicara (Talkshow), diantaranya “Industri digital halal”, “Industri pariwisata halal”, “Islamic edutainment” , “Muslim modest fashion”, dan pameran industri halal yang diramaikan oleh para pelaku industri, regulator, start-up milenial, UMKM, dan masyarakat umum. Acara IIEFest diselenggarakan dalam empat sesi dan berlangsung dari pagi pukul 09.00 sampai dengan 21.00 WIB. Acara ini turut dimeriahkan oleh penampilan Na’am Acapella dan ditutup oleh penampilan solois, Tulus.

Dalam tiga dasawarsa terakhir, ekonomi dan keuangan Syariah berkembang pesat secara global maupun nasional. Bahkan, di tahun 2019 Indonesia dinobatkan sebagai destinasi wisata halal terbaik di dunia versi Global Muslim Travel Index (GMTI). Untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian tersebut dibutuhkan peran masyarakat melalui pembentukan gaya hidup halal sebagai penggerak utama gerakan arus baru ekonomi syariah. IIEFest merupakan salah satu bentuk promosi kepada masyarakat untuk secara langsung mengetahui, memahami, dan merasakan Halal Lifestyle itu sendiri. Di rangkaian acara IIEFest terdapat Halal Expo yang terdiri dari para pelaku UMKM bersertifikasi halal dari berbagai bidang.

Berdasarkan data The State of Global Islamic Economy Report 2018/19, peningkatan jumlah penduduk muslim di dunia mencapai 1,84 miliar orang dan akan terus meningkat hinggal 27,5% dari total populasi dunia di tahun 2023. Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar, Indonesia menjadi negara dengan konsumen halal terbesar di pasar internasional. Untuk mengoptimalkan pengembangan ekonomi syariah, Indonesia perlu mendorong optimalisasi produk halal buatan sendiri dan menangkap peluang global.

Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Brodjonegoro, kalangan milenial seharunya tidak hanya menjadi konsumen produk halal saja melainkan juga berpeluang untuk menjadi produsen. Jangan sampai perkembangan ekonomi syariah di Indonesia tidak sama dengan di belahan dunia lain. 

Dalam rangkaian Acara IIEFest yang mendatangkan para pelaku pasar dari berbagai Industri kreatif syariah sebagai narasumber talkshow merupakan upaya KNKS dalam memberikan paparan potensi usaha di Industri halal kepada masyarakat yang diharapkan dapat menginspirasi dan menumbuhkan semangat dalam memajukan industri halal dalam negeri.