Jakarta, KNEKS - Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) bersama dengan perwakilan perguruan tinggi dan industri telah menyusun Buku Panduan Magang/Praktik Kerja di Sektor Ekonomi dan Keuangan Syariah. Untuk mendukung program strategis yang telah disusun dan diluncurkan tersebut, KNEKS kemudian mengambil langkah konkrit dengan menyelenggarakan Expo Bursa Magang secara daring dengan mengundang para perguruan tinggi dan industri selaku mitra magang guna mewujudkan link and match dalam pengembangan SDM ekonomi syariah di Indonesia.
Acara ini juga merupakan salah satu bentuk dukungan KNEKS terhadap Kebijakan Merdeka Belajar: “Kampus Merdeka” yang telah diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI)
“Tujuan dari pelaksanaan expo bursa magang ini adalah untuk memfasilitasi pertemuan serta menciptakan link and match antara perguruan tinggi dengan berbagai potensi mitra magang yang ada di sektor ekonomi dan keuangan syariah.” ungkap Sutan Emir Hidayat dalam sambutanya di Acara Expo Bursa Magang Online, Jumat (13/08).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah KNEKS Sutan Emir Hidayat berharap bahwa kegiatan Expo Bursa Magang Online ini dapat mempermudah pelaksanaan magang yang sesuai dengan pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kemendikbudristek RI serta menjadi langkah awal dalam mendorong pengembangan SDM ekonomi syariah yang lebih baik.
Kegiatan expo bursa magang ini dilaksanakan pada tanggal 13 Agustus 2021 secara daring melalui platform zoom yang diawali dengan penyampaian materi sosialisasi program MBKM pada Perguruan Tinggi oleh Tika Arundina Aswin selaku Ketua Program Studi S1 Ilmu Ekonomi Islam pada Universitas Indonesia.
“Program MBKM ini merupakan hak mahasiswa untuk mengikuti pembelajaran di luar prodi dengan tujuan untuk mengingkatkan kemampuan dan kompetensi yang dimiliki, baik softskill maupun hardskill serta menjadikan mahasiswa untuk lebih siap dengan kebutuhan industri saat ini,” tutur Tika.
Acara Expo Bursa Magang Online dibagi menjadi 3 sesi. Sesi pertama khusus untuk mitra magang dari Kementerian/Lembaga, sesi kedua untuk mitra magang dari industri sektor keuangan sosial syariah, dan sesi terakhir untuk sektor industri keuangan komersial syariah.
Setelah penyampaian materi oleh Narasumber, para peserta perwakilan perguruan tinggi yang hadir mengisi setiap break out room zoom yang telah disedikan oleh panitia. Dalam masing-masing break out tersebut dihadiri oleh satu mitra magang yang menyampaikan profil dan program magang di institusinya.
Peserta Expo Bursa Magang Online ini terdiri dari perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang memiliki program studi rumpun ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Pada sesi pertama, para mitra magang dari kementerian dan lembaga di sektor ekonomi dan keuangan syariah yaitu hadir KNEKS, Kementerian Keuangan, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), dan Bank Indonesia Institut (BINS).
Pada sesi kedua, para mitra magang dari industri di sektor keuangan sosial syariah yang hadir diantaranya adalah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Rumah Zakat, Dompet Dhuafa, BPRS HIK, BPRS Artha Madani, dan LAZ Rydha.
Terkahir, pada sesi ketiga turut hadir mitra magang dari industri di sektor keuangan komersial syariah diantaranya adalah Bank Muamalat Indonesia, CIMB Niaga Syariah, dan Link Aja Syariah.
Acara Expo Bursa Magang Online ini merupakan salah satu rangkaian dari pengembangan SDM Ekonomi Syariah di Indonesia. Kepala Divisi Pengembangan SDM Ekonomi Syariah KNEKS Mohammad Soleh Nurzaman memandang kegiatan ini adalah sebagai rangkaian dari pengembangan SDM ekonomi syariah seperti dengan cara menyusun serta memperbaiki kurikulum pendidikan ekonomi syariah melalui aspek penyusunan panduan magang dan sosialisasi panduan magang tersebut.
“Kegiatan ini diharapkan secara langsung dapat membantu universitas, mengembangkan dan membuat kurikulum ini lebih terintegratif dan bisa lebih diterapkan. Di sisi lain kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu pihak industri dalam kaitannya dengan link and match dimana pihak industri bisa mendapatkan talent-talent terbaik yang akan bekerjasama ataupun menjadi bagian dari industri tersebut,” tutup Muhamad Soleh Nurzaman.
Penulis: Annissa Permata dan Ade Nurul Hita Alfiani
Redaktur Pelaksana: Ishmah Qurratu'ain